Kamis, 29 Juli 2010

ANGKATAN 70
1. LATAR BELAKANG
Istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh Dami N. Toda. Menurut Dami angkatan 70 dimulai dengan novel-novel Iwan Simatupang, yang jelas punya wawasan estetika novel tersendiri. Dalam angkatan 70-an mulai bergesernya sikap berpikir dan bertindak dalam menghasilkan wawasan estetik dalam menghasilkan karya sastra bercorak baru baik dibidang puisi , prosa maupun drama.

2. CIRI-CIRI ANGKATAN 70
Angkatan ini di dominasi oleh karya sastra puisi, prosa dan drama.

3. PENGARANG DAN PERISTIWA PENTING
Pada massa ini tidak ada peristiwa besar yang terjadi seperti pada angkatan 45 dan angkatan 66 tetapi bukan berarti sastra angkatan 70-an tanpa konsepsi. Konsepsi sastra masa ini dapat di katakan sebagai “protes” terhadap kepincangan-kepincangan masyarakat pada awal industrialisasi. Konsepsi ini dituangkan dalam karya-karya penuh eksprimen baik dalam bentuk maupun bahasa. Karya masa ini menunjukkan karakter yang berbeda dengan karya sastra sebelumnya. Pada angkatan ini lahirlah sebuah karya sastra dalam bidang puisi yang disebut sebagai puisi mbling. Pelopor utama puisi ini adalah Remy Sylado. Puisi berciri khas sebagai bentuk puisi yang lugu, apa adanya.

Contoh puisi mbling :

Rumus
(Huda vanzgoef)
Yang pendek
Belum berarti bernapas pendek
Buktinya : ateng



4. CIRI-CIRI KARYA SASTRA ANGKATAN 70
Pada masa ini para pengarang sangat bebas bereksprimen dalam penggunaan bahasa dan bentuk.

a. Puisi
Struktur Fisik
1) Puisi bergaya mantera menggunakan sarana kepuitisan berupa : ulangan kata, frasa , atau kalimat.
2) Puisi kongkret sebagai eksperimen
3) Banyak menggunakan kata-kata daerah untu memberi kesan ekspresif
4) Banyak menggunakan permainan bunyi
5) Gaya penulisan yang prosais
6) Menggunakan kata yang sebelumnya tabuh

Struktur Temantik
1) Protes terhadap kepincangan masyarakat pada awal industrialisasi
2) Kesadaran bahwa aspek manusia merupakan subjek dan bukan obyek pembangunan
3) Banyak mengungkapkan kehidupan batin religuis
4) Cerita dan pelukisan bersifat alegoris atau parabel
5) Perjuangan hak-hak asasi manusia : kebebasan, persamaan, pemerataan, dan terhindar dari pencemaran teknologi moderen
6) Kritik sosial terhadap si kuat yang bertindak sewenang-wenang terhadap mereka yang lemah.

b. Prosa dan Drama
Struktur Fisik
1. Melepaskan ciri konvensional menggunakan pola sastra “absurd” dalam tema dan alur serta tokoh maupun latar
2. Menampakan ciri latar kedaerahan “warna lokal”
Struktur Temantik
1. Sosial : Politik , kemiskinan , dll.
2. Kejiwaan ,
3. Meta fisik.



4. MEDIA
Pada angkatan 70-an para penulis menggunakan media buku, majalah, maupun koran untuk mempublikasikan karya-karyanya.
5. PENGARANG DAN KARYA SASTRA ANGKATAN 70
1. Sutarji Calzoum Bachri
Lahir 24 juni 1941 di rengat , riau. Pendidian terakhirnya adalah jurusan administrasi negara, fakultas sosial dan politik Universitas Padjadjaran Bandung.
 Puisi , O (1973) , Amuk (1977), Kapak (1979)


2. Danarto
Lahir 27 juni 1940 di mojowetan , Lulusan ASRI Yogyakarta tahun 1961.
 Cerpen Rintik (1968)
 Drama Obrong owok-owok Ebrang ewek-ewek (1976) dan Bel Geduwel (1976) dan Orang jawa naik haji (1984)


3. Budi Darma
Lahir 25 april 1937 di rembang , jawa tengah. Ia adalah dosen IKIP Surabaya .
 Novel Olenka (1983)

4. Putu Wijaya
Lahir di tabanan bali, 11 april 1944 menyelesaikan pendidikan di fakultas hukum UGD (1969).
 Novelnya Bila malam bertambah malam (1971).
 Dramanya Laut bernyanyi (1967), Anu (1974), Aduh (1975).

5. Iwan Simatupang
Lahir di sibolga , sumatera utara tanggal 18 november 1928. Berpendidikan HBS Medan fakultas kedokteran di Surabaya.
 Prosa Merahnya merah (roman)
 Kering (roman)
 Siarah (roman)

6. Emha Ainun Najib
Lahir 27 mei 1953 di jombang, jawa timur. Pendidikan di pondok pesantren gontor, SMA Yogya dan fakultas ekonomi UGM.


 Contoh puisi angkatan 70

Pot
Pot apa itu pot kaukah pot aku
Pot pot pot
Yang jawab pot pot pot pot kaukah pot itu
Yang jawab pot pot pot pot kaukah pot aku
Potapa potitu potkaukah potaku
POT


Nama : 1. Enggelina Raubun (2008-35-039)
2. Martenci Rataleman (2007-35-020)
3. Mariska Makapuan (2005-35-006)

4 komentar:

PELANGI SASTRA mengatakan...

berikan contoh karya sastra baik di bidang prosa, maupun puisi???

nama : elva ferdinandus

nim : 2005-35-116

PELANGI SASTRA mengatakan...

ANGkatan 70 adalah angkatan yang punya karakter yang berbeda sebagaimana telah disebutkan dalam ringkasan ini,,, memang benar semua angkatan yang terbentuk itu punya karakter masing-masing tapi apanya yang beda sperti apa karakter angkatan 70 dan sebelumnya sehoingga dikatan berbeda...

dalam ringkasqan ini juga disebutkan bahwa yang paling dominan dalam angkata ini adalah prosa, puisi dan drama...
sebenarnya apa sih makna dominan itu,, kalu menurut saya dominan itu yang paling banyak jadi hanya satu saja yang paling,, tapi alasan apa yang membuat prosa, puisi dan drama dijadikan sebagai karya paling dominan..


nama : FARID LATIF

NIM : 2008-35-030

PELANGI SASTRA mengatakan...

kita mengenal istilah kredo puisi yang yang memang melekat pada angkatan 70.
pertanyaannya, apakah pengertian kredo puisi dan contoh puisi yang mengandung istilah kredo puisi

nama: risma wenno
nim : 2006-35-015

PELANGI SASTRA mengatakan...

berikan contoh puisi mbeling yang benar-benar mbeling karya remi silado dan mengapa menurut kelompok anda puisi yang anda pilih itu dapat dikatakan benar2 mbeling

nama : resmini
nim : 2006-35-045